Kim Kardashian Pamerkan Kalung Salib Putri Diana yang Bersejarah dengan Gaun Gucci yang Berani
Kim Kardashian kembali menarik perhatian publik dengan gayanya yang unik dan memikat. Pada Sabtu malam lalu, ia menghadiri gala Art + Film di LACMA (Los Angeles County Museum of Art) dengan penampilan yang menggabungkan elemen sejarah dan mode modern. Kim mengenakan kalung salib ikonik milik mendiang Putri Diana, yaitu Attallah Cross yang bertahtakan berlian, dipadukan dengan gaun Gucci putih yang berpotongan rendah. Kombinasi ini tentu saja memicu banyak reaksi, baik dari para pecinta mode maupun penggemar sejarah kerajaan Inggris.
Bagi para penggemar fashion dan pencinta sejarah, artikel ini mengungkapkan pesona dan keberanian Kim dalam memadukan elemen klasik dengan gaya modern yang seksi.
Kalung Salib Putri Diana: Sejarah dan Nilainya
Attallah Cross adalah kalung salib yang pertama kali dipakai oleh Putri Diana pada tahun 1987 saat menghadiri sebuah acara amal di London. Putri Diana mengenakannya dengan gaun beludru ungu rancangan Catherine Walker yang elegan, menciptakan tampilan klasik dan anggun yang dikenang hingga kini. Pada masanya, Diana dianggap sebagai ikon mode dunia yang selalu berhasil tampil memukau dengan gaya berkelas namun tetap hangat dan bersahabat.
Kalung ini bukan hanya sekadar perhiasan; Attallah Cross memiliki makna historis dan emosional bagi para penggemar Putri Diana. Kalung ini memiliki berlian yang menghiasi seluruh bagiannya dan menjadi simbol dari keanggunan serta kepribadian Diana yang berkelas. Setelah bertahun-tahun, kalung ini akhirnya terjual dalam sebuah lelang pada tahun 2023, dan dibeli oleh Kim Kardashian dengan harga hampir 200.000 dolar atau sekitar tiga miliar rupiah. Kini, Kim memiliki akses eksklusif pada perhiasan bersejarah ini, yang ia padukan dengan berbagai outfit menarik.
Penampilan Kim di Gala LACMA: Kombinasi Elegan dan Seksi
Pada acara gala LACMA tersebut, Kim memilih gaun Gucci putih dengan potongan yang berani dan rendah, dipadu dengan cape krim yang elegan. Dengan percaya diri, ia mengenakan kalung Attallah Cross yang diletakkan di bagian dada, menciptakan tampilan dramatis yang berbeda dari gaya klasik yang dipilih Diana sebelumnya. Langkah berani ini menunjukkan bagaimana Kim mampu memberikan sentuhan pribadi pada sebuah barang bersejarah, tanpa meninggalkan ciri khasnya yang berani dan penuh percaya diri.
Gaya ini mengingatkan publik pada penampilannya saat menghadiri Met Gala 2022, di mana ia mengenakan salah satu gaun ikonik Marilyn Monroe. Bedanya, kali ini Kim mengenakan benda bersejarah yang benar-benar ia miliki. Aksesoris ikonik ini menjadi salah satu sorotan utama malam itu, mencuri perhatian dari banyak selebritas lain yang juga hadir di acara tersebut.
Reaksi Publik: Puja-Puji dan Kritik
Seperti yang sering terjadi pada penampilan publik Kim Kardashian, respons terhadap tampilannya kali ini beragam. Banyak yang memuji keberaniannya untuk tampil beda dan memadukan elemen sejarah dengan gaya modern yang seksi. Mereka menganggap Kim telah berhasil memberikan penghormatan pada mendiang Putri Diana dengan cara yang unik dan personal.
Namun, tidak sedikit pula yang merasa kurang nyaman dengan pilihan gaya tersebut. Beberapa orang menilai bahwa mengenakan perhiasan ikonik milik Putri Diana dengan gaun berpotongan rendah kurang sesuai, mengingat simbolisme dan nilai sejarah dari Attallah Cross. Bagi mereka, penggunaan perhiasan tersebut di acara glamor Hollywood dianggap sebagai penghilangan esensi dari citra anggun dan klasik Diana.
Mengapa Kim Kardashian Selalu Menjadi Sorotan dalam Dunia Mode?
Kim Kardashian telah lama dikenal sebagai sosok yang tidak takut untuk bereksperimen dalam hal fashion. Mulai dari gaya klasik hingga kontemporer, ia selalu berhasil mencuri perhatian. Selain memiliki sense of style yang khas, Kim juga mampu memberikan interpretasi unik pada setiap penampilannya. Dalam hal ini, ia memadukan barang-barang bersejarah dengan gaya modern yang berani, menciptakan tren baru yang menginspirasi para penggemar fashion di seluruh dunia.
Tidak hanya sekadar mengenakan busana mewah, Kim juga menggunakan kesempatan ini untuk menunjukkan kekuatan serta pengaruhnya dalam dunia mode. Dengan membeli kalung Attallah Cross, Kim menunjukkan bahwa ia memiliki akses dan kekuatan untuk memiliki barang-barang bersejarah yang langka, sebuah prestasi yang tidak dimiliki banyak selebriti.
Acara Gala LACMA dan Bintang Tamu yang Hadir
Gala Art + Film LACMA yang digelar setiap tahun ini menjadi ajang bergengsi bagi para selebriti dan pecinta seni untuk berkumpul. Tahun ini, acara tersebut memberikan penghargaan kepada sutradara ternama Baz Luhrmann dan seniman Simone Leigh. Selain Kim Kardashian, acara ini juga dihadiri oleh para selebriti terkenal lainnya seperti Andrew Garfield, Blake Lively, Colman Domingo, Charli XCX, hingga Ricky Martin. Dengan kehadiran para bintang papan atas ini, LACMA menjadi pusat perhatian media internasional.
Kim Kardashian dan Warisannya dalam Dunia Mode
Tidak diragukan lagi, Kim Kardashian telah menciptakan jejaknya sendiri dalam sejarah fashion modern. Ia telah membuktikan bahwa dirinya tidak hanya seorang selebriti, tetapi juga ikon mode yang berani melangkah keluar dari batasan-batasan konvensional. Dengan mengenakan Attallah Cross, Kim tidak hanya membawa kembali memori tentang Putri Diana, tetapi juga menegaskan bahwa setiap orang memiliki hak untuk bereksperimen dan mengekspresikan diri mereka dalam fashion, tanpa harus mengikuti aturan yang ada.
Di tengah berbagai pendapat yang beredar, satu hal yang pasti: Kim Kardashian telah berhasil membuat penampilan yang tak terlupakan. Dan bagi para penggemar fashion, ini adalah bukti nyata bahwa sejarah dan gaya modern bisa saling melengkapi, menciptakan suatu keindahan yang luar biasa.